Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2018

AMPLIFIKASI DNA MENGGUNAKAN PCR

Gambar
AMPLIFIKASI DNA MENGGUNAKAN PCR A.       Pendahuluan 1.       Latar belakang Perbanyakan DNA pada saat ini dapat dilakukan di luar sel ( in vitro ) dengan ditemukannya suatu alat yang disebut Polimerase Chain Reaction (PCR). PCR adalah metode yang dapat mengamplifikasi logaritma sekuen pendek DNA menjadi DNA heliks ganda yang panjang. Proses PCR meliputi 3 tahapan yaitu denaturasi, annealing, dan sintesis DNA. Komponen yang terlibat di proses PCR sama dengan proses replikasi, yaitu DNA polimerase, nukleotida, dan primer okazaki. Teknik PCR dapat digunakan untuk mengamplifikasi DNA target sehingga jumlahnya menjadi banyak. Teknik tersebut dapat dilakukan secara in vitro dan berlangsung dalam waktu yang relatif cepat. Proses perbanyakan DNA dilakukan dengan menggunakan reaction mixture dan berlangsung dalam mesin thermal cycler. Reaction mixture merupakan campuran yang terdiri atas beberapa komponen, diantaranya berisi DNA...

UJI HASIL ISOLASI DNA

Gambar
UJI HASIL ISOLASI DNA A.   Pendahuluan 1.       Latar belakang Perkembangan ilmu biologi molekuler di dunia begitu pesat,hal ini dipengaruhi oleh perubahan pola fikir dan keadaan wilayah sehingga banyaknya ilmu-ilmu yang mempelajari bagaimana memaksimalkan DNA dan mempelajari perubahan DNA (genetik) karena perubahan lingkungan maupun karena hal lainnya. DNA merupakan pembawa informasi genetik yang akan diturunkan kepada generasi penerusnya. Memodifikasi informasi ini akan menghasilkan generasi baru yang bisa bersaing dan mendapatkan keuntungan berlimpah,baik dari segi budaya maupun ekonomi serta sosial. Isolasi DNA merupakan proses untuk mendapatkan DNA murni yang bebas dari RNA maupun protein lainnya hal ini didasarkan pada proses sentrifugasi (berat molekul),kemudian dilanjutkan dengan amplifikasi DNA dengan PCR. Hal tersebut bermanfaat dalam memperbanyak jumlah DNA agar bisa dimanfaatkan lebih maksimal karena jumlahnya lebih banyak. Kemu...